Menghitung Ongkos Pembuatan Dan Biaya Pemeliharan Blog
Berapa biaya untuk membuat blog personal dari 0 sampai mapan?! Mungkin ini terlintas di benak anda yang baru tertarik untuk membuat blog. Beberapa mungkin berfikir bahwa pembuatan blog itu murah atau bahkan gratis. Beberapa yang lain mungkin berpikir lain alias menganggap bahwa membuat blog akan memerlukan biaya mahal.
Dua anggapan diatas tidak ada yang salah, bagi aku pribadi, kedua anggapan tersebut benar. Blogging bisa dianggap murah bisa juga dianggap mahal.
Kenapa bisa begitu?! Karena kedua jawaban mempunyai fakta kebenarannya masing-masing. Berikut aku suguhkan 2 jawaban mengapa blogging bisa dianggap murah atau juga bisa dianggap mahal.
Kebenaran Bahwa Biaya Membuat Blog Adalah Murah
Blogging akan dianggap murah hanya jika pembuat blog berotak super cerdas dan mampu membangun, merawat dan menangani seabreg permasalahan blog secara mandiri.
Untuk membuat blog semurah ini anda bisa menggunakan hosting dan domain gratis yang berekstensi subdomain .blogspot atau subdomain.wordpress.com kemudian tampilan cukup menggunakan template blog bawaan atau menggunakan template gratisan tanpa perlu mengeluarkan biaya sedikitpun.
Jadi anda tidak perlu menggunakan top level domain untuk blog anda sehingga bisa dikatakan tidak perlu modal untuk dikeluarkan sama sekali.
Dan aku pikir untuk anggapan bahwa ongkos membuat blog itu murah hanya bisa dipraktekkan oleh beberapa orang yang mau atau mampu mewujudkannya.
Kebenaran Bahwa Biaya Untuk Blogging Itu Mahal
Ketika anda memulai blog tentu kesan yang anda fahami adalah biaya membuat blog itu murah, tapi jika anda telaah lebih dalam, apa betul pembuatan blog hingga menjadi blog yang setidaknya keren itu benar-benar murah? Yap Murah! Itu jika kita terus memberi sugesti pada diri bahwa blog yang kita buat berpondasi pada hobi.
Coba anda cabut "pondasi hobi", maka lihatlah berapa biaya yang sudah kita keluarkan, dari yang mulai bisa dihitung hingga biaya yang keluar tak terbaca.
Ilustrasi Biaya Pembuatan Blog Atau Website Dari 0
Berikut aku ulas beberapa fakta yang belakangan baru aku sadari tentang ongkos membangun dan memelihara blog. Ilustrasi ini bisa menjadi gambaran untuk anda jika bermaksud ingin membuat website / blog.
- Ongkos Beli Template / Theme
Jika anda yang sudah beberapa tahun menyukai kegiatan blogging, aku pikir anda tahu sendiri berapa kisaran harga template blog. Jika anda anggap harga template itu murah, kenapa masih banyak yang suka gratisan?!.
Tapi okeh kita anggap murah, tepi pertanyaannya kemudian berapa kali anda gonta-ganti template blog?
Heheh, berkali-kali yah?! Nah itu maksud ku, blogging itu mahal.
Kisah aku pribadi sebelum menggunakan template dari sugeng.id sudah berkali-kali menggunakan banyak template, kalau dihitung-hitung dengan pembelian tema untuk blog yang pernah aku buat di wordpress mungkin sudah mengeluarkan sampai satu jutaan lebih.
Bukan masalah template yang satu lebih baik dari lainnya ini hanya soal selera. Aku sendiri mengakui template-template yang pernah aku beli rata-rata teruji dan terbukti bagus, hanya saja pada akhirnya aku pilih menggunakan template VioMagz yang simpel ini.
- Biaya Untuk Membeli Domain
Masa template nya keren tapi tetap pakai subdomain .blogspot.com, iya gak apa sih, tapi kalo pengin lebih keren lagi bisa menggunakan domain berbayar meskipun blog itu website personal.
Dari hal remeh ini blogger cenderung akan rela mengeluarkan biaya untuk membeli domain. Aku sendiri beberapa kali gonta-ganti domain hanya karena masalah "pengin ini -pengin itu". Dan akhirnya menemukan kecocokan menggunakan ccTLD Domain.My.Id.
Jika anda juga pernah atau mungkin masih suka gonta-ganti domain maka silahkan hitung sendiri uang yang sudah anda keluarkan.
- Membayar Ongkos Sewa Hosting
Terlebih jika anda menggunakan hosting diluar google sebab anda menggunakan layanan wordpress.org atau lainnya, tentu ini juga beban biaya yang perlu dikeluarkan setiap tahun.
Dan jangan lupa, blogger yang sudah tahunan pasti pernah mengalami trial dan eror saat melakukan optimasi blog yang pastinya menghabiskan banyak waktu.
Biaya Lain Yang Harus Di Bayar Blogger Di Luar Teknis
Kemudian berapa besar biaya yang kita keluarkan untuk non-teknis? Aku pikir biaya di konteks ini jauh lebih banyak dikeluarkan dari pembiayaan membangun dan merawat blog itu sendiri.
Berapa cemilan, kopi atau rokok yang kita konsumsi dalam 1 kali menulis artikel atau ngoprek blog? Kemudian silahkan kalikan itu dengan jumlah hari yang sudah dilalui untuk blogging.
Tapi bagi aku, secara emosional, blog tidak mahal, biaya blog akan selalu murah dengan syarat kita melandasi kegiatan blogging dengan pondasi hobi dan mempunyai maksud ingin berbagi.
Simpulan Biaya Pembuatan Dan Pemeliharan Blog
Secara hitung mentah, untuk biaya membuat blog di blogspot maupun wordpress adalah Rp.0. + Kuota Internet.
Apa yang kemudian membuat blog / website membutuhkan biaya mahal adalah keinginan kita sebagai blogger untuk merawat atau mengoptimasi blog, baik memaksimalkan untuk kepuasan pribadi maupun optimasi untuk mengejar potensi yang berupa kepentingan bisnis.
Jadi intinya, penentuan ongkos / harga pembuatan dan pemeliharaan blog adalah mahal atau murah itu kembali kepada visi dan misi dari masing-masing orang, semakin berat misi dan luas sebuah visi blogging maka akan semakin membutuhkan biaya yang cukup mahal.
Post a Comment for "Menghitung Ongkos Pembuatan Dan Biaya Pemeliharan Blog"
Silahkan tinggalkan jejak kaka, berguna untuk tingkatkan engagement | komentar tanpa tautan hidup | link cukup di profil kaka aja | komentar spam akan dihapus, terima kasih.
Ttd:
Domain.My.Id Hosting Gratis