Kamu dan aku sama-sama pernah membaca artikel di internet, mulai dari artikel di website berita hingga artikel dari blog personal.
Dari pengalaman itu aku bisa simpulkan bebrapa hal yang membuat kesal pengunjung blog saat mencoba klik halaman hingga saat sedang membaca artikelnya.
Manfaat Mengetahui Faktor Yang Dibenci Pengunjung Blog
Sebagai seorang blogger dengan mengetahui hal-hal di berikut akan menjadikan isu ini untuk pertimbangan saat mengoptimasi tampilan pada blog.
Dengan mengetahuinya kita bisa pilah-pilih apa saja yang sebaiknya tidak perlu dipaksakan untuk ditampilkan dalam blog.
Kemudian apa sajakah hal-hal yang dibenci oleh pengunjung blog? Berkut adalah beberpa hal daftarnya.
Penggunaan Halaman Splash
Halaman Splash adalah halaman pertama yang biasa terlihat lihat ketika kita masuk sebuah Hompage pada website.
Halaman ini biasanya memiliki gambar yang sangat indah dengan kata-kata seperti "Selamat Datang" atau label banner "Klik di sini untuk masuk".
Pada kenyataannya, banyak orang yang tidak suka bertele-tele dengan "Pintu Gerbang" semacam ini. Seberapa pun indahnya kebanyakan kita tidak begitu suka untuk sedikit-sedikit minta di klik untuk lanjut.
Memasang Banner Iklan Berlebihan
Kasus ini mirip seperti "Pintu Gerbang" di atas, bahkan kadang lebih mengganggu. Cobalah untuk memasang banner yang proporsional / secukupnya.
Jangan sampai pengunjung yang tertarik membaca artikel anda berbalik sebal karena banyaknya banner iklan menggangu fokus baca.
Apalagi iklan popup dengan jarak durasi yang begitu pendek. Dikit-dikit crot, dikit-dikit crot.
Navigasi Kurang Informatif
Kita harus menyediakan menu navigasi yang sederhana dan sangat mudah sehingga bahkan seorang lansia yang gagap teknologi akan tahu bagaimana cara mengikuti petunjuk di dalam blog serta paham cara menggunakannya.
Apalagi jika isi website [Blog] seputar pengetahuan umum. Jauhkanlah sesuatu yang rumit-rumit dari pengunjung, percayalah mereka hanya ingin membaca. Bukan ingin mempelajari warna-warni maupun gerak-gerik navigasi di blog kita.
Pastikan bahwa kita sudah menempatkan petunjuk tentang artikel yang relevan untuk dibaca dalam kategori, misalnya.
Kita harus yakin bahwa pemberian indikasi pada blog kita tidak membuat pengunjung tersesat di dalam yang berdampak pengunjung langsung klik tombol "Tutup."
Penggunaan Audio Dan Vidio
Selain akan memperberat loading website, audio dan vidio juga tidak begitu penting untuk pengunjung. Jika blog kita tidak mengulas perihal wacana musik yang lagi viral atau situs download mp3 sebaiknya kita tidak perlu menggunakan audio, lagian sekarang sudah banyak situs layanan untuk mendengarkan lagu di internet.