Cek Apa Kalian Bisa Berpasangan Dengan Bahagia?
Apakah anda menyadarinya atau tidak, keberhasilan dan pandangan anda dalam hidup juga dapat tergantung pada orang yang mengelilingi diri anda, kemudian, kita sepakat bahwa pasangan kita adalah orang yang paling dekat dengan kita dalam mengarungi bahtera hidup, menikahlah :).
Dilansir dari www.ideapod.com, menurut para peneliti, keberhasilan anda juga tergantung pada siapa anda menikah. Sebuah studi yang baru-baru ini diterbitkan di Carnegie Mellon University menunjukkan bahwa pasangan sangat mempengaruhi keputusan yang kita buat, pada akhirnya berkontribusi terhadap keberhasilan atau kegagalan kita.
Menurut studi ini, orang yang memiliki pasangan yang mendukung aktivitas / pekerjaan akan lebih mungkin untuk memberikan pasangan / suami-istri kesempatan untuk berhasil atau sukses.
Penelitian Rahasia Pasangan Pada Kesuksesan
Penelitian para peneliti mencatat hasil dalam penelittan yang menelaah 163 pasangan yang sudah menikah, setiap pasangan diberi pilihan ucaranyantuk Memecahkan Teka-Teki atau memilih diuji untuk Bersaing Demi Hadiah.
Peneliti menemukan bahwa pasangan yang memilih untuk bersaing demi hadiah cenderung lebih suskes dari pasangan yang memilih memecahkan teka-teki.
Penelitian tidak berhenti di situ, ketika para peneliti menindak lanjut pengamatan pada pasangan tersebut selama 6 bulan kemudian, para peneliti menemukan bahwa mereka yang mengambil latihan yang lebih menantang dilaporkan sedang memiliki pertumbuhan, kesejahteraan mental, dan hubungan yang lebih baik.
Secara umum pasangan yang memilih untuk bersaing demi hadiah akan lebih bahagia sebagai pasangan dari pada pasangan yang sebelumnya memilih memecahkan teka-teki.
Diamini Oleh Pasangan-Pasangan Sukses Dunia
Barack dan Michelle Obama, Mark Zuckerberg dan Pricilla Chan, Jay-Z dan Beyonce adalah beberapa dari pasangan yang ikonik di dunia saat ini.
Semua pasangan di atas berasal dari latar belakang yang berbeda dan tinggal di industri yang berbeda pula, namun semua pasangan suami istri diatas mengakui satu hal yang sama bahwa mereka tidak akan sesukses mereka sekarang tanpa orang lain yang signifikan [ pasangan meraka ].
Dalam sebuah wawancara 2011 dengan Oprah Winfrey, Presiden Amerika Serikat Barack Obama menegaskan "Jelas saya tidak bisa melakukan apa pun yang telah saya lakukan tanpa Michelle [istrinya].
Jika anda bertanya sebelumnya, apa yang membuat saya waras, apa yang membuat saya seimbang, apa yang memungkinkan saya untuk menangani tekanan. Saya mengandalkan istri saya dalam banyak urusan setiap hari."
Mark Zuckerberg pemilik Facebook pernah mengatakan hal hampir sama dengan perkataan mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama.
Pendiri Facebook ini mengaitkan upaya kerja sosialnya dengan istrinya, Priscilla. "Priscilla adalah orang yang paling penting dalam hidupku bahkan anda dapat mengatakan bahwa istri saya adalah hal yang paling penting sehinga saya ada di sini [kesuksesan]"
Kemudian Beyonce juga membuktikan kesuksesanya adalah berkat dukungan suaminya Jay-Z "Saya tidak akan menjadi wanita seperti saat ini [sukses] jika saya tidak pulang ke rumah orang itu [suaminya]".
Kesimpulan Tentang Pengaruh Pasangan
Kita semua memiliki definisi yang berbeda-beda perihal kesuksesan. Ada juga sebagian dari kita yang mungkin enggan menikah. Tapi anda tidak dapat menyangkal perasaan indah bahwa hidup dengan mitra / kawan / pasangan akan lebih memungkinkan untuk meraih sukses.
Dengan mempunyai istri / mitra / pasangan yang dapat kita percaya kita akan merasa lebih percaya diri dalam menghadapi situasi sulit maupun menggapai cita-cita yang lebih besar dalam kehidupan.
Seperti yang banyak orang katakan, keberhasilan terasa kurang jika kita tidak memiliki siapa pun untuk berbagi. Dan jika bersedih, setidaknya kita tahu kita tidak sendirian, ada orang yang peduli tentang keadaan kita.
Memang pasangan bukan sesuatu yang mutlak untuk kita memiliki, tapi mempunyai pasangan bisa membuat kita merasa kita ada, merasa ada yang menghargai, menghormati dan mencintai kesuksesan kita. Kalian sukses berpasangan enggak?